DAMAR GUMILAR

ME TIME FAVORIT BAPAK DAN IBU

by DAMAR GUMILAR - Desember 08, 2017

Assalaamu'alaikum!

"Me Time" merupakan aktivitas untuk melepaskan penat setelah bekerja atau beraktivitas yang bejibun. Banyak hal yang bisa dilakukan seperti melakukan hobi yang kita suka baik sendirian maupun bareng teman-teman. Intinya "me time" itu waktu untuk diri kita sendiri setelah lelah dengan aktivitas yang padat. (Intro saya pendek beneeerrrrr)

Kalau membahas kegiatan me time favorit diri kita sendiri pasti udah sering banget dibahas yaaa, apalagi "me time" favorit saya masih sederhana aja seperti baca buku, nonton youtube, melakukan skincare routine, ataupun nonton televisi. Postingan kali ini saya tidak akan membahas "me time" favorit saya apa aja karena masih sama kok seperti pada postingan blog saya beberapa waktu lalu. Tapi, karena tema #1minggu1cerita kali ini tentang "me time", enaknyaaa ngobrolin apa yaaa? Hmmm, how about your parents 'me time'? It's so interesting, right?

Baca juga : "MY FAVOURITE PAMPERING ROUTINE"

Sesibuk apa pun orang tuamu, mereka pasti punya cara untuk merelaksasikan diri dari padatnya aktivitas sehari-hari. Walaupun 'me time' mereka hanya sebatas TIDUR supaya pikiran dan badan terasa segar dan siap beraktivitas lagi. Kalau bapak dan ibu saya punya acara 'me time' sendiri-sendiri nih. Kepo gak kalian?

Kalau Ibu saya, saat masih kerja sebagai karyawati perusahaan negeri, 'me time' favoritnya adalah membaca buku saat malam hari dan nonton televisi terutama nonton berita dan berita infotainment. Namun, sejak pensiun sekitar setahun yang lalu, Ibu saya jadi memiliki banyak waktu luang untuk 'me time'-nya. Salah satunya dengan travelling menghadiri reuni SMP, SMA, dan juga reuni universitas. Selain itu, Ibu saya juga selalu ke Semarang untuk menengok cucunya. Maka dari itu, saya tak heran bila Ibu selalu bolak-balik pesan tiket kereta api dan selalu mampir ke rumahku di Surabaya.

Kalau lagi tidak merencanakan liburan ke luar kota, 'me time' favoritnya bersepeda keliling kota, meskipun sekedar pergi berbelanja kebutuhan sehari-hari beliau suka naik sepeda supaya badan tetap segar dan bugar. Selain bersepeda, Ibuku juga suka bermain piano terutama saat pagi hari agar tidak mengganggu tetangga karena suara pianonya kenceng banget. Ibu saya memang memilii bakat bermain piano sejak kecil, diturunkan dari Kakek saya. Seringnya sih bermain piano dengan lagu-lagu klasik, seperti karya-karyanya Richard Clayderman. Di luar dari itu, Ibu saya tetap suka membaca buku, nonton Youtube, dan nonton televisi.

Kalau Bapak saya, walaupun tetap sibuk mencari nafkah buat keluarganya sebagai dokter, tetap memiliki 'me time' sendiri. 'Me time' favorit beliau adalah bersepeda agar selalu sehat dan bugar. Bapak saya tergabung dalam klub bersepeda di rumah sakit. Bahkan, sering banget ikut touring bersepeda. Terakhir kali ikut touring bersepeda itu tahun lalu deh ke Jakarta bersama beberapa dokter, perawat, petugas kesehatan, dan staff rumah sakit di kota Lumajang. Tapi sekarang agak jarang ikutan touring lagi. Kalau sekarang, lebih suka bersepeda keliling kota Lumajang.

Kalau 'me time' Bapak di rumah, beliau lebih suka mengaji, dan yang paling disuka adalah nonton acara televisi semacam Katakan Putus dan Rumah Uya, ya intinya tentang selingkuh, drama, dan sejenisnya gituuuuu. Kaget gak tuh???? Saya aja nggak menyangka kalau Bapak saya suka acara kayak gitu. Menurutnya, manfaat menonton acara kayak gitu supaya bisa mengambil hikmah dan pelajaran dan sebuah peristiwa dan kesalahan. Hmmmm.....

Nah, begitulah kegiatan 'me time' favorit Bapak dan Ibu. Kegiatan 'me time' mereka kadang-kadang saya ikuti juga. Baca juga kegiatan 'me time' favorit keluarga sahabat saya, Kak Ros, yang bisa dibaca di sini.

Baca juga : "ME TIMENYA AYAH DAN IBU" (Kak Ros)

Apa me time favorit kedua orang tuamu? Yuk, berbagi di kolom komentar!

Wassalaamu'alaikum!

4 komentar

REVIEW : FREEMAN BEAUTY INFUSION CLEANSING CLAY MASK & HYDRATING CREAM MASK (BAHASA INDONESIA)

by DAMAR GUMILAR - Desember 01, 2017

Assalamu'alaikum!

((dan baru nyadar kalau sekarang sudah bulan Desember 2017!))

Sepertinya saya sudah lama banget tidak review suatu produk skincare karena entah kenapa yaa sebulan belakangan ini kayak agak 'malas' buat nulis gitu loh. Yaaa, bisa dibilang juga lagi nggak mood buat nulis di blog, hehehe. Alhamdulillah banget sekarang saya lagi pengen banget nulis blog, hehehe.

Anyway, siapa sih yang nggak tahu dengan masker Freeman? Saya yakin setiap orang pasti tahu bahkan sudah ada yang punya salah satu bahkan beberapa variannya, bahkan saya juga memiliki masker Freeman walaupun masih sedikit. Saya sudah sedikit membahas tentang salah satu varian maskernya di My November 2017 Favorites. Ternyata, masker favorit saya itu lagi sold out di mana-mana. Hmmm, Alhamdulillah banget saya berhasil beli varian yang juga menjadi favorit banyak orang.

Sedikit membahas tentang varian masker Freeman, ada 3 seri, yaitu Feeling Beautiful yang terdiri dari banyak banget variannya dan menggunakan kandungan utama yang bersifat alami seperti tumbuhan dan buah-buahan, Feeling Legendary yang ditujukan untuk pria (tapi sayangnya belum ada online shop yang menjual), dan yang terbaru yaitu Beauty Infusion yang ditambah serum untuk merawat kulit juga. Yang saya bahas kali ini yaitu dari seri Beauty Infusion. Seri ini memiliki 5 varian, yaitu Cleansing Clay Mask, Revitalizing Peel-Off Mask, Hydrating Cream Mask, Purifying In-Shower Mask, dan Brightening Overnight Mask. Postingan kali ini saya akan me-review yang saya miliki saat ini, yaitu Cleansing Clay Mask dan Hydrating Cream Mask.

PACKAGING

Produk ini dikemas dalam kemasan tube yang tinggi dan langsing ukuran 118 ml, beda banget dengan seri Feeling Beautiful yang rata-rata memiliki ukuran sangat besar yaitu 175 ml. Walaupun kemasannya masih dianggap tidak travel friendly, tapi menurut saya tetap oke dibawa bepergian karena bentuknya yang langsing dan saya langsung memasukannya ke dalam koper, bukan di pouch. Dilengkapi dengan tutup flip top yang oke banget karena bisa menakar jumlah produk yang keluar dan lebih higienis.

KLAIM PRODUK

Freeman Cleansing Clay Mask Charcoal + Probiotik

"Discover a deep, pure clean. This serum-infused clay mask instantly clears pores with activated Charcoal that gently draws out oils and toxins without over-drying. Boosted with powerful skin-balancing Probiotics to reveal a fresh, clear complexion. Perfect for all skin types."

Masker ini mengandung Charcoal yang berfungsi menyerap minyak berlebih dan membuang racun-racun yang ada di dalam kulit kita. Ternyata, juga mengandung Probiotik yang mana kita tahu kandungan ini seringnya terdapat dalam produk yogurt, kalau menurut produk ini, Probiotik disini berguna untuk menyeimbangkan kulit sehingga wajah jadi lebih segar dan bersih. Sekilas kalau melihat fungsi dan kandungannya hampir mirip dengan Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask ya?

Freeman Hydrating Cream Mask

"Indulge in instant hydration with this serum-infused cream mask, boosted with Collagen for next level firmness. Manuka Honey softens while skin-plumping Collagen helps to improve elasticity and restore smoothness. Perfect for normal to dry skin."

Masker ini mengandung Manuka Honey-bahan yang sedang tren-untuk melembutkan dan melembapkan kulit serta Kolagen yang berguna untuk mengencangkan kulit. Wah, pas banget nih, biar gak cepat keriput, hehehe.

TENTANG PRODUKNYA

Freeman Beauty Infusion Cleansing Clay Mask memiliki tekstur produk seperti clay mask berwarna abu-abu namun lebih lembut, sama seperti Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask. Wanginya juga sama persis, yaitu wangi bunga yang segar tapi tidak menyengat. Saat diaplikasikan ke wajah juga mudah diratakan.

KIRI : Freeman Cleansing Clay Mask; KANAN :Freeman Hydrating Cream Mask

Kalau Freeman Beauty Infusion Hydrating Cream Mask memiliki tekstur produk seperti krim berwarna krem. Saat diaplikasikan ke wajah jadi tidak berwarna dan mudah diratakan. Rasanya seperti menggunakan pelembap biasa kok.

Cara menggunakannya menurut produknya sendiri yaitu diaplikasikan ke wajah dan leher secara merata, lalu ditunggu selama 10-15 menit. Kemudian, bilas dengan air hangat. Gunakan 2 kali seminggu, atau sesering mungkin sesuai kebutuhan.

PENDAPAT SAYA

Saat saya menggunakan Freeman Cleansing Clay Mask

Freeman Beauty Infusion Cleansing Clay Mask. Seperti yang sudah saya jelaskan, teksturnya seperti clay mask, saat diaplikasikan juga mudah diratakan serta memiliki wangi yang segar. Saya menggunakan produk ini setelah saya mencuci wajah saya dengan sabun. Saya memakainya agak tebal karena kalau terlalu sedikit/tipis sepertinya "kurang nendang" bagi saya manfaatnya. Lalu, setelah sekitar 15 menit atau hingga kering maskernya, lalu saya bilas. Bilasnya agak sedikit susah, sama seperti Freeman yang varian Detoxifying itu, karena bikin kotor baju. Setelah dibilas, wajah terasa bersih dan segar, tapi agak sedikit bikin kering di wajah, beda dengan masker Freeman Detoxifying yang rasanya lebih lembab di wajah. Namun, ada yang bilang kalau masker Charcoal-nya Freeman Beauty Infusion rasanya lebih lembab dibandingkan yang Detoxifying, tapi itulah yang saya rasakan di kulit. Mungkin beda-beda yaa di kulit tiap orang hasilnya. Kalau disuruh memilih antara Freeman Detoxifying Mud Mask atau Freeman Beauty Infusion Cleansing Clay Mask, saya akan memilih yang Detoxifying karena rasanya dikulit saya lebih nyaman dan tetap terasa bersih, harganya juga lebih murah, dan ukurannya juga lebih besar.

Saat saya menggunakan Freeman Hydrating Cream Mask (maaf ya kalau rambut saya berantakan, hehehe)

Freeman Beauty Infusion Hydrating Cream Mask. Tekstur dari masker ini seperti krim. Wanginya saya suka karena wanginya manis kayak madu (ya iyalah!) dan tidak mengganggu sama sekali. Saat dipakai, terasa banget tingling sensation-nya sekitar 15-20 detik kalau di kulit saya, setelah itu sudah tidak terasa lagi tingling-nya. Mungkin karena efek dari kandungan kolagennya yang sifatnya "skin plumping" dan setahu saya sesuatu yang 'plumping' biasanya akan terasa tingling sensation-nya. Biasanya saya gunakan setelah mencuci muka atau setelah menggunakan Freeman Beauty Infusion Cleansing Clay Mask. Lalu, saya diamkan 10-15 menit lalu bilas dengan air biasa/air hangat. Setelah dibilas, wajah terasa terhidrasi dan juga lembap. Kalau digunakan berkali-kali, memang saya merasakan tekstur kulit saya mulai membaik (atau mungkin karena dikombinasikan juga dengan The Ordinary Alpha Arbutin + HA favorit saya). Nah, saya biasa menggunakan ini sendiri saja setelah membersihkan wajah atau setelah menggunakan Freeman Beauty Infusion Cleansing Clay Mask agar wajah tetap lembap setelah maskeran. Kalau saya lagi menggunakan Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask, biasanya saya tak perlu double masking dengan ini karena sudah cukup lembab di kulit saya. Belum lagi saya menggunakan serum dan pelembap di malam hari. Oh ya, saya biasa maskeran di malam hari ya.

KESIMPULAN

FREEMAN BEAUTY INFUSION CLEANSING CLAY MASK
WHY I LIKE THIS?

Wanginya segar
Terasa bersih setelah digunakan

WHY I DON'T LIKE THIS?

Boros pemakaian
Sedikit terasa kering, tapi masih bisa ditolerir
Hasil dan efeknya sama saja dengan Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask
Agak susah dibilas

REPURCHASE? Mungkin tidak, karena saya lebih suka varian Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask serta saya ingin mencoba varian lain.

FREEMAN BEAUTY INFUSION HYDRATING CREAM MASK
WHY I LIKE THIS?

Wanginya enak
Terasa lembap dan terhidrasi setelah pemakaian

WHY I DON'T LIKE THIS?

Terasa tingling sensation yang membuat saya terasa tidak nyaman saat pemakaian

REPURCHASE? YA, tapi saya masih penasaran dan pengen nyoba Freeman Hydrating Honeydew + Chamomile Overnight Cream Mask

Saya sudah super penasaran dengan masker Freeman, dan sejauh ini saya sudah mencoba beberapa variannya dan saya suka banget dengan masker Freeman ini. Saya harap banget bisa membeli dan memborong masker-masker Freeman langsung di Malaysia atau Singapura mengingat harga di sana 3 kali jauh lebih murah daripada yang dijual di online shop Indonesia. Saya juga berharap agar masker Freeman bisa segera masuk alias bisa diimpor ke Indonesia dengan harga yang sangat terjangkau mengingat banyak banget orang yang suka dengan masker-masker Freeman ini. Oh ya, saya beli masker Freeman ini di online shop yaa. Banyak kok online shop Instagram yang jual, cari aja pakai hashtag #jualfreeman. Kalau kalian sudah punya masker Freeman yang mana aja nih? Boleh dong sharing di kolom komentar dan kasih review masker yang kalian punya juga yaa!

Oh ya, saya beli kedua masker ini di BELANJAMIMO harganya masing-masing IDR 175K loh.

Segitu dulu aja review saya kali ini. Semoga suka dan terbantu dengan review ini. Terima kasih juga buat yang sudah mampir dan berkomentar di blog ini. See you on my next post!

Wassalaamu'alaikum!

4 komentar

MY NOVEMBER 2017 FAVORITES

by DAMAR GUMILAR - November 23, 2017

Assalaamu'alaikum!

Lagi dan lagi, sepertinya saya sudah agak lama gak ngeblog. Kayaknya terakhir ngeblog seminggu yang lalu deh, itu kelamaan gak sih? Hehehe, kalau saya yang penting #1minggu1cerita aja deh. Anyway, kayaknya sudah lama juga tidak membahas produk skincare maupun bodycare, hahaha. Kali ini saya mau sharing produk yang saya sukai banget selama sebulan belakangan ini. Semua produknya ini saya beli sebulan yang lalu dan langsung membuat saya sukaaaaaaaaaa banget. Langsung saja yaa daripada kebanyakan paragraf pembuka.

1. FREEMAN DETOXIFYING CHARCOAL + BLACK SUGAR MUD MASK

Saya tertarik beli ini setelah masker dari brand Freeman lagi ngehits banget gara-gara beauty vlogger favorit banyak orang, Mbak Suhay Salim. Setelah menonton salah satu video Suhay Salim tentang review semua koleksi masker Freeman-nya, saya tertarik buat mencoba beberapa variannya yang sesuai dengan jenis kulit dan concern kulit saya. Akhirnya saya memutuskan untuk membeli Freeman Detoxifying Charcoal + Black Sugar Mud Mask karena saya paling suka menggunakan masker yang sifatnya detoxifying di salah satu online shop di Instagram yang kebetulan lagi ada stok.

Tekstur produk ini seperti krim tapi agak padat warna abu-abu kehitaman, tapi saat diaplikasikan mudah banget diratakan. Wanginya sangat segar dan tidak terlalu menyengat, tapi gak tau sih sebenarnya itu wangi apa, apa mungkin dari wangi charcoal dan black sugar, tapi tidak seperti wangi charcoal yang saya tau (ngerti kan maksudku?). Masker ini disarankan untuk didiamkan selama 10 menit, dan dalam 10 menit sudah mengering. Untuk bilasnya sih sebenarnya agak susah dan jadi kotor banget, bahkan kaosku jadi kotor gara-gara membilas masker ini, meskipun menggunakan air hangat untuk membilasnya.

Tapi, alasan saya suka banget dengan masker ini adalah (selain karena wanginya yang segar), hasilnya NYATA BANGET. Wajah langsung berasa bersih banget, tapi gak bikin wajah kering atau berasa ketarik, serta jadi halus banget, parah! Sesuai banget dengan klaimnya yang menyatakan bahwa masker ini bisa melembapkan, menghaluskan, menghidrasi kulit, dan membersihkan kulit dari minyak dan racun tanpa menyebabkan kulit kering. Masker ini ditujukan untuk kulit normal-kombinasi, which is me!!!! Apalagi di kulit yang berjerawat juga oke banget pakai masker ini.

2. THE ORDINARY ALPHA ARBUTIN 2% + HA

Saya terlambat banget buat mencoba produk ini, apalagi produk ini lagi ngehits banget karena bisa membantu mengatasi bekas jerawat. Akhirnya saya membeli ini di belanjamimo.com. Hasilnya, Alhamdulillah, ngaruh banget di wajah saya. Ngaruhnya adalah tekstur wajah saya menjadi lebih rata dan wajah jauh lebih lembab dan kenyal. Kalau mengatasi bekas jerawat, saya rasa sih belum tampak, memang sih bekas jerawat mulai memudar, tapi tidak terlalu signifikan. Saya sudah pernah mencoba produk ngehits lainnya, yaitu Niacinamide 10% + Zinc 1%, dan sudah pernah mencobanya dengan berbagai cara, baik dengan cara kombinasi sesuai regimen yang disarankan ataupun sendiri-sendiri. Kalau di kulit saya, saya lebih suka yang varian Alpha Arbutin ini karena lebih bekerja di kulit saya.

3. SACRE SKIN ROSE WATER

Akhirnya, saya kesampaian mencoba salah satu produk lokal ini. Saya langsung suka banget! Awal mula pakai produk ini untuk meredakan efek perih dari peeling yang saya lakukan di dokter kulit. Rasanya langsung soothing banget. Selain itu juga sangat menyegarkan dan melembapkan. Jadinya, saya suka pakai ini sebagai face mist saat wajah lagi terlihat lelah dan butuh terasa segar dan juga tahap akhir skincare routine saya untuk 'mengunci' semua produk skincare yang saya gunakan. Saat ini, saya sudah menghabiskan 2 botol lho!

4. SKIN AQUA UV WHITENING MILK SPF 20 PA++

Ini adalah sunscreen yang sebenarnya sih sudah saya habiskan, tapi karena ini favorit banget, saya masukkan saja di sini. Sunscreen ini juga mengandung Alpha Arbutin dan Asam Hialuronat yang berfungsi untuk melembapkan kulit dan juga mencerahkan kulit. Saya suka banget dengan produk ini karena dapat mencerahkan wajah saya. Saya juga suka dengan teksturnya yang cair serta gampang banget menyerapnya.

5. TIFF BODY x SACRE SKIN COCONUT LIP SLEEPING BALM

Saya juga penasaran banget dengan lip balm ini karena katanya sih dapat mencerahkan warna bibir jadi lebih merah. Ternyata, ngaruh banget di bibir saya. Dalam satu kali pemakaian keesokan paginya warna bibir saya langsung jadi lebih merah dan terasa lembap. Komposisinya juga sangat sederhana, yaitu minyak kelapa, vitamin E, cocoa, dan shea butter. Saya agak bolong-bolong menggunakan produk ini tapi bibir saya tetap lembap, padahal saya sering banget dehidrasi karena lupa minum air putih dan berada di ruangan ber-AC. Oh ya, teksturnya juga oke banget karena meskipun greasy, tapi tetap nyaman di bibir, tidak terasa berat.

6. HIJAB FRESH HAND & BODY LOTION HEALTHY AND BRIGHT

Sebenarnya, pelembap tubuh ini ditujukan untuk yang berhijab dan ada "instant cooling burst". Saya suka banget dengan pelembap tubuh ini karena teksturnya cepat banget menyerap di kulit dan tidak lengket sama sekali. Efek dinginnya sih memang berasa banget, tapi tidak terlalu bertahan lama. Wanginya juga enak banget, sedikit floral tapi tidak menyengat. Selain itu, harganya juga sangat murah meriah, untuk ukuran kecil yang saya punya harganya sekitar 5 ribu rupiah aja lho!

7. BIORE UV AQUA RICH WATERY ESSENCE SPF 50+ PA+++

Saya juga telat babget nyobain produk ini yang sudah ngehits sejak beberapa tahun yang lalu dan kini sudah hadir di Indonesia. Waktu itu saya beli di Guardian harganya sekitar 99 ribu rupiah. Teksturnya seperti krim tapi gampang banget diserap ke kulit. Memang sih, produk ini ada kandungan alkoholnya, namun sejauh ini di kulit saya yang gak betah dengan menggunakan produk mengandung alkohol terlalu sering masih aman-aman saja, malahan juga melembapkan karena mengandung asam hialuronat. Wanginya segar banget dengan ada wangi jeruknya, tapi tidak mengganggu. Yang saya suka dari produk ini adalah benar-benar tahan dengan keringat karena akhir-akhir ini saya sering banget berkeringat gak jelas, tapi kalau wudhu atau dibersihkan yaa ilang juga sih. Produk ini juga bisa dipakai di badan juga loh.

8. TAMMIA WONDER DETANGLING BRUSH MINI

Nah, produk terakhir yang saya sukai di bulan ini adalah sisir. Saya tertarik untuk membeli ini karena video ulasan dari Female Daily (yang ternyata sudah dihapus). Awalnya saya membeli untuk Ibu saya sebagai kado ulang tahun dan saya membelikannya ujuran besar dan ukuran mini. Saat itu, sisirnya yang mini ketinggalan di kosku, jadi saya iseng mencoba dan enak banget sisirnya. Sisir ini enak banget buat rambut yang masih basah tapi buru-buru harus pergi karena hasilnya rapi yang 'natural' tanpa terlihat klimis (karena saya tidak terlalu suka tampilan rambut yang terlalu klimis) sebab membantu rambut basah cepat kering. Tak hanya saya dan Ibu, Bapak saya juga menyukainya. Bentuk Bristle yang unik enak banget karena serasa memijat kulit kepala saya.

Ini dia beberapa produk favorit saya selama bulan November ini (walaupun bulan November belum berakhir, wkwkwkwk). Kalau kalian, produk favorit kalian apa sih? Boleh banget loh sharing di kolom komentar! See you on my next post!

Wassalaamu'alaikum

No komentar

MY 'KONDANGAN' TRIP ITINERARY

by DAMAR GUMILAR - November 14, 2017

Assalaamu'alaikum!

Setelah saya lelah dengan ujian akhir stase Radiologi, alhamdulillah akhirnya saya liburan juga selama 3 minggu. Saya mengawali liburan 3 minggu itu dengan menghadiri kondangan sepupu saya yang berada di Tegal dan Cirebon. Keluarga saya merencanakan liburan ini sejak lama karena keluarga dari sepupu saya hadir di pernikahan Kakak saya. Kali ini saya akan ceritakan perjalanan 'kondangan' ke Tegal dan Cirebon.

HARI 1 : JUMAT, 3 NOVEMBER 2017

06.15 - Saya beserta orang tua saya berangkat dari kos saya (orang tua dari Lumajang mampir dulu di kos saya di Surabaya) ke Stasiun Pasar Turi, sesampainya di sana, kami cetak tiket terlebih dahulu, lalu langsung sarapan di Solaria yang lokasinya di area Stasiun Pasar Turi. Kami juga bersantai sejenak karena keretanya berangkat jam 8 pagi.

08.00 - Akhirnya kami berangkat ke Semarang terlebih dahulu mengunjungi kakak saya naik kereta Argo Bromo.

11.20 - Kami sampai di Stasiun Semarang Tawang. Karena jam sudah mepet dengan salat Jumat, jadi saya dan Bapak salat Jumat dulu di masjid dekat stasiun, sedangkan Ibu menunggu di warung makan dekat masjid. Setelah selesai salat Jumat, kami langsung berangkat ke rumah Kakak di daerah Simongan.

13.00 - Sampai juga di rumah kakak saya untuk beristirahat sejenak sambil menunggu perjalanan berikutnya. Tak lupa untuk main bersama Dek Ima.

16.00 - Lalu, kami melanjutkan perjalanan ke Semarang menuju rumah nenek saya naik kereta jadi ke Stasiun Semarang Poncol dulu. Sampai di sana tak lupa untuk mencetak tiket.

17.12 - Berangkat ke Pekalongan naik kereta Kamandaka

19.00 - Sampai di rumah nenek saya lalu menikmati malam Sabtu deh, hehehe. Alhamdulillah banget rasanya karena langsung disambut dengan Soto Pekalongan yang kaya dengan tauco (saya penggila masakan yang ada tauconya, hehehe, karena bikin masakan jadi lebih gurih)

HARI 2 : SABTU, 4 NOVEMBER 2017

08.00 - Kami berangkat dari rumah nenek menuju nikahan sepupuku yang berada di TEGAL, Jawa Tengah. Kami berangkat ke sana bersama dengan Nenekku juga Tante dan Om-ku. Sebenarnya ini adalah pertama kalinya ke Kota Tegal, tapi sayangnya bukan untuk berwisata, melainkan untuk menghadiri resepsi pernikahan saudara sepupu, ehehehe, sedih banget sih.

11.00 - Acara resepsi pernikahan dimulai. Resepsi pernikahan sepupu saya menggunakan adat Jawa. Sebenarnya kami sampai di sana sekitar pukul 10.00, tapi kami bertemu dengan semua saudara sepupu, tante dan om yang lama tidak bertemu dan kebanyakan bertempat tinggal tinggal di daerah Jawa Tengah seperti Semarang, juga tinggal di Jakarta. Setelah mengucapkan selamat kepada kedua mempelai serta berfoto bersama, tak lupa kami menikmati hidangan yang tersedia. Hampir semua hidangan saya cicipi semua, mulai dari nasi goreng, soto kambing, sate ayam, zuppa soup, hingga es krimnya.

12.30 - Akhirnya kami pulang dengan perut kenyang dan bahagia karena bisa puas bertemu dengan semua saudara yang hadir. Kami tidak ingin pulang terlalu sore karena kasihan sama Nenek kalau beliau terlalu capek.

18.30 - Kami memutuskan untuk makan malam bersama di salah satu warung makan favorit keluarga besar di Pekalongan, yaitu Nasi Uwet H. Zarkasi. Warung makan ini terkenal banget sejak tahun 1960-an dan ternyata sudah menjadi langganan keluarga kami. Menu makanan di sini yang paling khas adalah Nasi Uwet dan Nasi Megono, tapi juga ada menu seperti Rawon dan Sate Ayam.

HARI 3 : MINGGU, 5 NOVEMBER 2017

07.00 - Kami pamitan ke Nenek, Tante, dan juga Om-ku karena kami harus ke Cirebon, Jawa Barat, untuk menghadiri nikahan putri dari teman Ibuku. Kami ke Stasiun Pekalongan dulu, lalu mencetak tiket.

08.00 - sekitar jam segitu (lupa sih persisnya berangkat jam berapa), kami pergi ke Cirebon naik kereta api eksekutif pokoknya (lupa nama keretanyaaaa).

09.30 - kami akhirnya sampai juga di Cirebon, Jawa Barat. Jujur aja ini pertama kalinya saya ke Cirebon, tapi yaaa lagi-lagi, bukan untuk liburan. Kami dijemput oleh keponakan dari teman Ibuku dan langsung menuju lokasi resepsi yaitu di rumah teman Ibuku. Mungkin ini adalah hari yang menyenangkan buat Ibuku karena berasa reuni dengan teman kuliahnya dulu, banyak sekali teman-teman masa kuliahnya Ibuku yang datang. Akhirnya, saya mendadak jadi 'fotografer' Ibu dan teman-temannya.

Selama di sana, kami juga mencicipi makanan yang disediakan di sana. Tak seperti kalau resepsi di gedung, di sana suasana resepsinya sangat sederhana. Makanan yang disediakan seperti nasi beserta lauk pauk dan sayurnya (saya gak jadi makan nasi dan kawan-kawannya karena tak tahu lokasinya, dan ternyata lokasinya itu di dalam rumah dan ramai banget), tahu gejrot, siomay bandung, dan sate ayam buah potong, es krim, dan air mineral.

11.30 - Kami akhirnya harus pulang. Keponakan dari teman ibuku itu tetap yang mengantarkan kami ke stasiun Cirebon. Sekitar pukul 12.00, kami pulang naik kereta api eksekutif (lupa juga nama keretanyaa). Pukul 14.00, ibu pulang duluan untuk ke Pekalongan karena Ibu ingin mengunjungi nenek, sedangkan saya dan Bapak lanjut pergi ke Surabaya.

18.30 - Akhirnya saya dan Bapak sampai di Surabaya. Nah, saya dan Bapak 'berpisah' di stasiun karena Bapak harus kembali pulang ke Lumajang sedangkan saya harus stay di Surabaya karena keesokan harinya saya harus mengurus urusan administrasi kampus yang harus diselesaikan segera.

Ini dia singkat cerita perjalanan liburan saya kali ini walaupun tujuannya untuk menghadiri pesta pernikahan sih. Semoga saya bisa kembali ke Tegal dan Cirebon benar-benar untuk berlibur dan berwisata ke tempat-tempat menarik. Kalau ada rekomendasi tempat wisata di Tegal dan Cirebon, silahkan komen di kolom komentar ini yaaa, siapa tahu saya ingin mengajak kalian liburan bareng ((ngajak liburan bareng)). See you on my next post!

Wassalaamu'alaikum!

No komentar

Pages

DAMAR GUMILAR

ME TIME FAVORIT BAPAK DAN IBU

REVIEW : FREEMAN BEAUTY INFUSION CLEANSING CLAY MASK & HYDRATING CREAM MASK (BAHASA INDONESIA)

MY NOVEMBER 2017 FAVORITES

MY 'KONDANGAN' TRIP ITINERARY

Assalammualaikum!

Follow Us

Search This Blog

Popular Posts

Blog Archive

Followers

TOTAL PAGEVIEWS

Categories